MOROWALI, Sulawesi Tengah - Baru Enam (6) bulan menjabat sebagai Pj Bupati Morowali, Drs.Yusman Mahbub M.Si, sudah melakukan berbagai gebrakan jitu untuk kemajuan pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Yusman Mahbub yang dilantik pada 2 Agustus 2024, langsung melakukan koordinasi ke sejumlah Forkopimda Morowali maupun Pemerintah Propinsi Sulawesi Tengah serta ke sejumlah Kementrian terkait pembangunan sarana prasarana pendukung pelayanan kepada masyarakat.
Ke Pemerintah Pusat, Yusman Mahbub menemui Kementrian Imigrasi terkait rencana pembangun kantor Imigrasi kelas A di Morowali yang dalam waktu dekat segera dilakukan, kemudian menemui Wakil Ketua Mahkamah Agung terkait pembangunan Pengadilan Negeri di Morowali.
Kemudian, Pj Bupati Yusman Mahbub juga menemui Kementrian Agama yang rencananya akan datang ke Morowali dalam waktu dekat. Begitupun Kepala BKN di pusat terkait urusan ASN termasuk ke MENPANRB, dan juga Kementrian Kesehatan termasuk menemui kepala pusat BPS terkait strategi penurunan angka kemiskinan di Morowali.
"Selama menjabat Pj Bupati Morowali hal-hal terkait pemerintahan dan pembangunan telah kami koordinasikan sampai di pemerintah pusat, dimana sejumlah program pembangunan tersebut optimis harus terselesaikan, " beber Pj Bupati Morowali Yusman Mahbub saat ngopi bareng bersama sejumlah Wartawan Morowali, Kamis (30/01/2025).
Selain itu, Sekda Definitif Morowali itu memprogramkan pembangunan jalan lingkar atas dari Sakita-Bahomoleo yang pengerjaannya dilakukan oleh pihak TNI dalam hal ini Kodim 1311/Mrw melalui program TMMD, untuk menopang perkembangan dan pembagunan daerah sebagai kabupaten tujuan investasi.
Kemudian, membangun berbagai Sarana Prasarana Olahraga berstandar Nasional yang dipersiapkan untuk pelaksanaan Pekan Olah Raga Propinsi (PORPROV 2026) di Kabupaten Morowali sebagai tuan rumah.
Dan yang paling luar biasanya memberikan operasional kendaraan bermotor kepada sekitar 600 aparatur Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Morowali untuk mendukung kerja-kerja dilapangan dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Selain membangun sarana prasarana, kebijakan Pj Bupati Yusman Mahbub juga menyentuh program pemberdayaan di bidang keagamaan dengan memberikan dukungan penuh berupa bantuan ke rumah ibadah dan pesantren maupun petugas rumah ibadah.
Tak ketinggalan urusan listrik utamanya di Kecamatan Bumi Raya-Witaponda, Pemda Morowali telah membeli mesin listrik untuk menutupi kekurangan daya 4 MW, termasuk di Bungku Selatan-Menui Kepulauan membeli 2 unit mesin dan meteran sebanyak 600 unit.
Namun hal tersebut tak berjalan mulus masih mengalami kendala soal pemasangan peralatanya dari pihak PLN tetapi telah dikoordinasikan oleh Pj Bupati Morowali menemui langsung manager PLN di Palu diminta agar listrik di Morowali dinyalakan 1x24 jam.
"Soal urusan listrik ini mimpi saya adalah menyala 1x24, kita harap ini kepada pihak PLN dan Pemda Morowali siap berikan support. Jadi, demikian hal-hal lainnya yang menjadi program Pemda Morowali, mohon dukungan dari kawan-kawan Jurnalis maupun kritikannya bila dinilai ada hal-hal yang tidak sesuai ketentuan, " ujar Yusman Mahbub yang dikenal familiar masyarakat Morowali pribadinya low profil.
Dari catatan wartawan media ini berbagai hal lainnya telah dibenahi oleh Pj Bupati Yusman Mahbub, di antaranya traffic light /lampu jalan yang sekarang telah berfungsi dengan baik di perempatan Fonuasingko.
Padahal sebelumnya, sekitar 5 tahun lebih dibiarkan rusak membuat pengendara tak sedikit mengalami lakalantas di beberapa persimpangan jalan yang ada lampu traffic light yang dibiarkan rusak.
Demikian halnya, renovasi kantor Bupati Morowali kini telah tampil super megah dengan background batik yang menjadi ciri khas kabupaten Morowali. Tak ketinggalan Masjid Agung Fonuasingko yang merupakan Masjid kebanggaan masyarakat Morowali, telah dilakukan pengecatan dan masih banyak hal lainnya.
(PATAR JS)